Penyakit Kanker Usus Besar - Penyebab, Gejala, Risiko, Pencegahan, Mengobati

Review Penyakit Kanker Usus Besar

Kanker usus besar adalah suatu penyakit yang menyerang usus besar manusia yang merupakan bagian akhir dari saluran pencernaan. Pada umumnya penyebab penyakit kanker usus besar bermula dari kumpulan sel-sel kecil yang tidak bersifat kanker jinak atau biasa disebut polip adenomatosa. Seiring waktu beberapa polip ini dapat menjadi kanker usus besar jika tidak segera ditangani secara tepat. Polip ini mempunyai kemungkinan kecil untuk menghasilkan gejala. Jika kamu langsung berkonsultasi dengan dokter maka, biasanya dokter akan merekomendasikan tes pemeriksaan secara rutin / teratur untuk membantu mencegah kanker usus besar dengan mengidentifikasi dan menghilangkan polip sebelum berubah menjadi kanker. Dalam kebanyakan kasus yang ada bahwa kanker usus besar bisa terjadi karena, adanya sel-sel sehat di usus besar yang mengembangkan kesalahan dalam genetik, DNA. Sejatinya sel-sel sehat itu tumbuh dan membelah secara teratur untuk menjaga tubuh kamu berfungsi dengan normal. Namun ketika adanya sel-sel yang rusak dan menjadikan kanker maka, sel-sel tersebut terus membelah walaupun sel-sel baru tidak diperlukan sel tersebut terus menumpuk atau berakumulasi dengan cepat, dan membentuk tumor. Jika dibiarkan berangsur-angsur tanpa adanya pengobatan atau perawatan yang tepat maka, seiring berjalannya waktu, sel-sel kanker tersebut dapat tumbuh menyerang dan menghancurkan jaringan normal yang berada di dekatnya, tidak hanya sampai disitu saja bahkan sel-sel kanker tersebut bisa menjalar ke jaringan tubuh lain untuk membentuk endapan di sana yang disebut dengan mentastasis. Hubungi kami di 021-22608999 untuk berkonsultasi langsung dengan dokter spesialis kanker di klinik kami, dan dapatkan informasi / solusi terkait pencegahan, atau cara mengobati kanker usus besar secara alami dsb.

Gejala Kanker Usus Besar

Kanker usus besar pada awalnya tidak menunjukan gejala apapun yang bisa kamu rasakan sampai kamu masuk pada stadium lanjut. Walaupun ada sebagian orang yang merasakan tanda gejala diawal, seperti ;

• Anemia
• Terjadinya diare atau sembelit
• Adanya perubahan konsistensi tinja
• Pendarahan pada dubur atau darah di tinja
• Sakit pada perut seperti kram, kembung, atau gas
• Rasa sakit ketika buang air besar
• Tubuh merasa lemah atau kelelahan
• Terjadinya penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan
• Adanya penyakit pencernaan yang memengaruhi kerja usus besar (irritable bowel syndrome)

Jika anda merasakan adanya perubahan pada tubuh kamu yang tidak biasa atau mungkin tanpa adanya sebab yang terjadi. Segera hubungi kami di 021-22608999 untuk berkonsultasi dengan dokter ahli kanker sebelum kamu melakukan pengobatan pada kami.

Faktor Risiko Kanker Usus Besar

Ada beberapa faktor yang bisa memicu risiko kamu terkena kanker usus besar, seperti ;

• Suka merokok, dan minum alkohol
• Usia yang lebih tua karena, sebagian besar orang yang didiagnosis dengan kanker usus besar berusia lebih dari 50 tahun.
• Memiliki riwayat pribadi terkait kanker kolorektal atau polip. 
• Memiliki penyakit radang usus kronis, seperti peradangan kronis yang terjadi pada usus besar (kolon) dan rektum, dan radang usus kronis yang menyebabkan terjadinya peradangan pada seluruh lapisan dinding sistem pencernaan, mulai dari mulut hingga ke anus. dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.
• Memiliki Sindrom genetik yang diturunkan dari generasi ke generasi keluarga kamu dapat meningkatkan risiko kanker usus besar.
• Riwayat keluarga dengan kanker usus besar.
• Melakukan diet rendah serat, tinggi lemak karena, beberapa studi telah menemukan peningkatan risiko kanker usus besar pada orang yang makan makanan tinggi daging merah atau daging olahan.
• Mempunyai gaya hidup yang tidak banyak bergerak.
• Memiliki penyakit diabetes dan resistensi insulin atau kondisi saat sel-sel tubuh kamu tidak bisa menggunakan gula darah dengan baik akibat terganggunya respon sel tubuh terhadap insulin akan memiliki peningkatan risiko kanker usus besar.
• Obesitas atau kegemukan

Pencegahan Kanker Usus Besar

Seseorang yang mempunyai risiko rata-rata kanker usus besar dapat mempertimbangkan skrining dimulai pada usia 50 tahun. Namun untuk sebagian orang dengan peningkatan risiko lebih, seperti seseorang yang mempunyai riwayat keluarga terkait kanker usus besar, harus mempertimbangkan tes pemeriksaan lebih cepat supaya, kamu bisa melakukan pencegahan sejak dini dari kanker usus besar. Bicaralah tentang pilihan pemeriksaan dengan dokter karena, dengan kamu berkonsultasi kamu bisa memutuskan atau mengambil tes pemeriksaan mana yang sesuai untuk kamu jalani.

Cara mengatasi kanker usus besar adalah dengan melakukan perubahan gaya hidup kamu merupakan langkah yang terbaik yang harus kamu jalani dari sekarang. Adapun langkah-langkah yang bisa kamu terapkan dalam keseharian kamu, seperti ;

1. Mempertahankan berat badan yang sehat
2. Berhentilah merokok dan minum alkohol
3. Olahraga secara rutin dalam seminggu minimal 30 menit
4. Perbanyak mengkonsumsi buah dan sayuran
5. Kurangi memakan daging merah atau daging olahan

Lakukan pemeriksaan secara rutin bagi kamu yang sedang mengalami penyakit kanker usus besar. Pesan dari kami jangan pernah menunda pengobatan atau perawatan terkait penyakit kanker karena, hal ini sangat berbahaya bagi diri kamu kedepannya. Kanker usus besar bisa disembuhkan jika adanya konsultasi, pemeriksaan, dan pengobatan dengan dokter karena, jika kamu baru memasuki stadium awal maka peluang untuk kamu sembuh sangat besar dibandingkan yang sudah masuk pada tahap stadium lanjut / akhir, dan melakukan tes pemeriksaan secara rutin merupakan kunci utama untuk kamu dalam melakukan pencegahannya.

Cara Mengobati Kanker Usus Besar Secara Singkat

Bagi para penderita kanker usus besar stadium lanjut atau akhir yang telah putus asa dengan berbagai metode pengobatan kanker lain yang sudah anda jalani selama ini namun, masih belum ada perubahan menuju kesembuhan. Silahkan berkunjung dan rasakan hasil metode pengobatan bersama kami, dan kami memberikan Diskon pengobatan pada anda hingga 30% bagi yang baru menjalani pengobatan bersama kami. Pengobatan kanker usus besar dengan sistem alat terapi Hipertermia & Imunoterapi yang telah kami sediakan maka, anda tidak perlu lagi menjalankan Operasi, Radioterapi,  Kemoterapi, dan bebas dari efek samping seperti anemia, kelelahan, muntah dan rambut rontok. Dengan anda menjalani pengobatan dengan sistem alat Hipertermia mampu menghilangkan rasa nyeri dengan cepat, tumor akan menyusut dan mengecil dalam waktu 3-7 hari. Tetapi, hal ini bisa kita lihat dengan diagnosa terlebih dahulu untuk mengenal kanker yang dialami seperti baru masuk di stadium awalkah atau sudah masuk pada stadium lanjut / akhir karena, perawatan yang didapatkan pada setiap stadium pastinya berbeda.

Cara mengobati kanker usus besar dengan Imunoterapi yang merupakan perawatan kanker yang memanfaatkan sistem kekebalan tubuh (imun) manusia untuk melawan kanker. Adapun hal yang bisa diterapkan dengan 2 cara, seperti ;

1. Merangsang sistem kekebalan kamu sendiri untuk menghentikan pertumbuhan kanker, serta perkembang biakan sel kanker dalam tubuh kamu.
2. Memberikan zat khusus buatan manusia yang mempunyai fungsi dan sifat seperti imun. Sistem kekebalan tubuh kamu terdiri dari berbagai organ tubuh, sel, dan zat kimia yang dapat membantu menyerang virus, bakteri, dan kuman yang menyebabkan infeksi dan penyakit karena, sistem kekebalan tubuh pada manusia sudah hafal zat-zat apa saja yang memang sudah seharusnya berada dalam tubuh kamu. Jika adanya perbedaaan atau zat asing yang tidak dikenali maka, sistem imun otomatis langsung bekerja untuk mencegah timbulnya reaksi yang tidak diinginkan oleh tubuh kamu.

Adanya permasalahan sistem imun anda yang kesulitan untuk langsung mematikan kanker. Hal ini karena kanker lahir ketika ada sel-sel tubuh yang mengalami mutasi gen dan akhirnya tumbuh atau menyebar secara abnormal. Mutasi atau perubahan sel ini merupakan proses yang biasa terjadi dalam tubuh sehingga, terkadang sistem imun tidak menyadari bahwa hal tersebut dapat bersifat mengancam. Sistem imun dapat membedakan sel mana yang normal dan sel mana yang sudah mengandung unsur-unsur kanker. Namun sistem imun baru mengenali kondisi tersebut ketika kanker sudah tumbuh ganas atau sudah masuk pada stadium lanjut jadi, sistem imun kewalahan untuk menghancurkannya.

Manfaat Pengobatan Kanker Usus Besar Dengan Imunoterapi

Membandingkan dengan kemoterapi dan terapi hormon, kedua pengobatan ini harus dilakukan secara terus menerus, dan jika pengobatan ini dihentikan maka, efek antikanker akan berhenti dan kanker akan kembali tumbuh didalam tubuh kamu. Sangat berbeda jauh dengan Imunoterapi yang sekali diaktifkan maka, efek yang dirasakan akan terus menerus karena pengaruhnya akan terus berlanjut.

Imunoterapi sangat efektif untuk mengobati penderita kanker, seperti ;

• Kehilangan kesempatan operasi atau sering mengalami kekambuhan
• Pasien stadium lanjut dengan metastasis
• Meringankan gejala klinis

Selain dari pada itu terapi imun ini bisa mengontrol kekebalan tubuh dan memperbaiki sel-sel tubuh, bahkan memperpanjang hidup pasien, dan kemungkinan untuk mendapatkan kesembuhan.

Klinik Utama Cahaya Mentari merupakan Klinik Spesialis Pengobatan Kanker / Tumor (Onkologi) yang sudah terdaftar di DINKES dan disetujui oleh Departemen Kesehatan Indonesia untuk mengobati tumor dan kanker dengan mengedepankan kemampuan teknis yang mapan. Kami mempunyai Dokter Spesialis Kanker Terbaik Di Indonesia serta, Tim Medis yang teruji ketat, bersertifikat, dan Berpengalaman dalam hal pengobatan kanker karena, pada hal kanker ini merupakan penyakit yang sangat serius jadi prosedur, profesional, dan teknologi kami siapkan dengan sangat sempurna demi mengedepankan keamanan serta kenyamanan dalam menjalani pengobatan dengan kami. Semoga dengan adanya klinik kanker kami insyaallah, bisa menjadi perantara bagi kesembuhan anda.